Sabtu, 20 April 2013

Visi dan Karakteristik Entrepreneur


Visi Entrepereneur
           Wirausahawan (entrepreneur) bukanlah manusia super ataupun manusia ajaib. Mereka hanya manusia biasa akan tetapi mereka berbeda dengan kebanyakan orang. Yang membedakan mereka adalah para entrepreneur memiliki visi, determinasi, persistensi yang kuat dalam hal pengembangan dan perubahan terhadap sesuatu. Selain itu entrepreneur memiliki karakteristik positif yang tidak dipunyai oleh orang kebanyakan.
           Visi untuk pertumbuhan dan perubahan – tekad bulat (determination) untuk menciptakan perubahan konstruktif dan kegigihan (persistance) untuk mengalihkan dan menerapkan sebuah ide, hingga ia berkembang menjadi sutu keberhasilan. Ketiga macam kualitas entrepreneur ini diperlukan guna menghidupkan ide-ide baru untuk menjadi seorang yang inovatif. Secara sederhana kualitas tersebut dapat digambarkan sebagai berikut :

 
Visi dapat dijelaskan sebagai suatu impian dengan arah tertentu. Para visioner tidak hanya memimpikan sesuatu, tetapi mereka hampir mengalaminya dalam waktu yang riel. Seorang entrepreneur yang potensial harus menanyakan kepada diri mereka sendiri, “Perubahan dan pengembangan apa yang saya inginkan dalam kehidupan ini? Tentu saja tidak hanya terbatas dalam bidang finansial tapi juga dalam kehidupan sosial, kebudayaan, keluarga dan lainnya. Begitu pertanyaan itu diartikulasikan, mereka dapat mulai membangun sebuah visi yang mengitari gagasan itu. Namun harus diingat visi harus difokuskan kepada sesuatu yang nyata.
Visi saja tidak cukup. Visi harus juga disertai oleh determinasi (tekad yang bulat) untuk mengalokasikan dan memanfaatkan sumberdaya yang ada secara konstruktif untuk mencapai visi tersebut. Tambahan lagi determinasi ini mesti diimplementasikan secara gigih oleh seorang entrepreneur agar tercapai keberhasilan sesuai dengan visi pengembangan dan perubahan terhadap sesuatu.

Karaktiristik Entrepreneur

Telah dijelaskan pada bagian terdahulu bahwa Entrepreneur bukan lah manusia luar biasa dan bukan pula manusia ajaib. Mereka hanyalah manusia biasa, akan tetapi mereka berbeda dari orang kebanyakan. Yang membedakan mereka adalah mereka mempunyai kualitas entrepreneur dan mempunyai karakteristik positif yang tidak dipunyai oleh orang lain. Karakteristik entrepreneur tersebut sebagai berikut:
1.      Percaya Diri (self confident).
Entrepreneur mempunyai rasa percaya diri yang kuat tentang kemampuannya. Mereka percaya mereka dapat menjadi yang terbaik, mereka tidak menerima sesuatu terjadi begitu saja, karena mereka yakin mereka bisa berbuat sesuatu lebih baik. Keyakinan akan kemampuan yang dipunyai akan meningkatkan rasa percaya diri. Kepercayaan diri yang kuat membuat wirausawan antusias dan tekun dalam mencapai tujuan.
Para entrepreneur tidak saja tahu tentang kemampuan dirinya akan tetapi juga mengetahui keterbatasan-keterbatasan dirinya. Mengtahui keterbatasan diri juga sangat penting. Seorang yang mengetahui keterbatasan dirinya  tidak akan mencoba menyelesaikan pekerjaan yang mereka ketahui tidak dapat mereka selesaikan dengan baik.
2.      Disiplin
Seorang entrepreneur tidak lain merupakan sebuah perjalanan panjang dan itu membutuhkan tingkat disiplin yang tinggi. Entrepreneurship membutuhkan upaya-upaya terfokus dan itu membutuhkan disiplin dengan sumberdaya manusia, fisik, finansial dan waktu. Tidak itu saja, mengetahui kapan mencari bantuan dan siapa yang akan membantu juga merupakan bagian dari disiplin. Mencari bantuan bukanlah kelemahan, namun itu merupakan suatu kekuatan dan disiplin.
3.      Daya Inisiatif.
Inisiatif diukur dari keberanian seseorang melakukan tindakan pertama. Entrepreneur umumnya mempunyai daya inisiatif yang tinggi, sebab tanpa daya inisiatif yang tinggi entrepreneur akan kalah bersaing dalam menangkap informasi, kalah dalam merebut kesempatan yang ada dan tidak akan dapat mengalokasikan dan memanfaatkan sumberdaya menjadi lebih baik.
4.      Pengambil Resiko yang Rasional.
Entrepreneur adalah orang yang senang dengan tantangan, akan tetapi mereka tetap hati-hati dan memperhitungakan semua kondisi yang ada. Entrepreneur akan menghindari resiko yang terlalu besar, karena tidak akan bisa dicapai Sebaliknya mereka juga menolak resiko yang terlalu rendah, karena tidak ada tantangan. Bagaimanapun juga seorang Entrepreneur harus membuat keputusan, meskipun hasilnya tidak pasti. Dalam membuat keputusan, Entrepreneur mengumpulkan data yang lengkap tentang situasi, menganalisa data dan baru membuat keputusan. Karena mereka yakin dengan kemampuan mereka dan optimis dengan hasil keputusannya, mereka tidak takut membuat keputusan yang sulit.
5.      Pekerja Keras.
Kesuksesan selalu dihasilkan dari kerja keras. Entrepreneur meskipun mereka pekerja keras, senang terhadap tantangan dan tugas yang sulit dan mereka mencintai pekerjaan mereka.
6.      Kreatif.
Entrepreneur merupakan seorang yang kreatif. Mereka mengerjakan sesuatu dengan cara baru atau dengan cara yang berbeda. Mereka yakin tanpa inovasi mereka akan tetap menjadi orang-orang primitif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar